Selasa, 24 November 2015

Review Aplikasi CCleaner


CCleaner merupakan sebuah freeware hasil karya dari sebuah perusahaan di Inggris bernama Piriform. Perusahan ini berusaha untuk mengembangkan berbagai software untuk dapat memaksimalkan PC Anda. CCleaner dapat didownload langsung dari website resminya yang beralamat di www.ccleaner.com. Software ini memiliki interface yang mudah untuk dipergunakan. Menu utama terdapat pada sisi kanan dengan icon-icon menarik yang menggambarkan berbagai feature dan fungsi dari CCleaner itu sendiri.

CCleaner berguna untuk mengoptimalkan sistem dan membersihkan file-file yang tidak bermanfaat sehingga Windows bisa berjalan lebih cepat. Selain itu CCleaner (beberapa orang menyebutnya CCCleaner atau CC Cleaner) juga membersihkan registry dan file-file sisa kegiatan instal program/software. Ccleaner juga berfungsi untuk menganalisis dan menghapuskan file-file tidak terpakai di Recycle Bin, Recent Documents, file temporer, dan log system. CCleaner juga bisa dipakai untuk membersihkan browser anda dari file temporer, cookie, dan history.


CCleaner bisa membersihkan file-file di atau dari:
·         - Internet Explorer
·         - Firefox
·         - Google Chrome
·         - Opera
·         - Safari
·         - Alamat URL dan file-file yang baru saja dibuka
·         - Windows (seperti di Recycle Bin, Recent Documents, temporary files dan log files)
·         - Registry cleaner
·   - Software aplikasi pihak ketiga (third-party applications) seperti software-software buatan  Adobe  (diantaranya Flash Player, Photoshop, dan Reader), Ad-Aware SE, eMule, Firefox,  Google Toolbar,  Kazaa, Microsoft Office, Nero, Norton Antivirus, OpenOffice, Real Player,  WinAce, Windows  Media Player, WinRAR, WinZip, dan Google, Windows Live, serta  Yahoo Toolbars

Kelebihan
Ukuran filenya sangat kecil dan ringan saat dijalankan. Efektif untuk membersihkan komputer dari file dan program tidak berguna.

Kekurangan
Software ini cukup sensitif sehingga lebih cocok digunakan oleh kalangan power user. Untuk pengguna awam disarankan menggunakan tool ini dengan hati-hati. Jika tidak, kemungkinan komputer bisa bermasalah karena registry terhapus atau keliru membuang aplikasi startup nya 

Senin, 19 Oktober 2015

Tutorial Vocaloid


Sebelum saya menjelaskan tutorial vocaloid, saya akan menjelaskan tentang Vocaloid itu sendiri. Vocaloid (ボーカロイド) adalah sebuah perangkat lunak buatan Yamaha Corporation yang menghasilkan suara manusia. Vocaloid dirilis oleh Yamaha pada tanggal 26 Februari 2003. Vocaloid itu sendiri berasal dari gabungan kata Vocal dan Android. Komposisi musik dan lirik dimasukkan di layar penyunting sesuai nyanyian yang diinginkan. Lirik lagu pada Vocaloid tersedia dalam 3 bahasa yaitu Bahasa Inggris, Korea, dan Jepang.

Langkah langkah membuat Vocaloid
- Download Software Vocaloid 4 pada link ini
- Download Voicebank, dapat dicari di Google
- Extract file V4FE_4.1.0 yang telah didownload
- Install Vocaloid dan Voicebank
- Buka Vocaloid 4 yang terlihat seperti tampilan dibawah ini


Tutorial
Setelah masuk ke program Vocaloid 4, lakukan langkah langkah berikut ini

1. Pilih singer
Pertama pilih dahulu singer voicebank yang akan anda gunakan dengan cara klik kanan di sequence track, lalu pilih singer. Disini kita memakai Miku4X Beta.


2. Membatik nada
Banyak yang tidak tahu kalau satu not (satu kotak hijau) hanya bisa diisi oleh satu suku kata saja.
Pada contoh, kami membuatnya mengatakan "Halo Gunadarma Selamat Pagi". Karena Miku hanya punya modul bahasa Jepang, kita harus mencari list keyword hiragana atau katakana yang sesuai. Listnya dapat dicari di google.


3. Memasukkan instrumen (.wav)
caranya dengan klik File > Import > Wave. Perlu diperhatikan bahwa instrumen harus berekstensi .wav

4. Tempo
Untuk mengatur tempo, double click tempo pada ruler

5. Export to wav
Caranya klik File > Export > Wave. Lalu muncul window save file, beri nama lalu klik save. Kemudian muncul window baru lagi "Export - Wave File". Setelah itu ganti pada Wave File Output, Master Track atau Current Track.
Master Track : Semua track digabung menjadi 1 file wav. Misalkan kita mempunyai track Lead Vocal dan Backing Vocal, maka hasilnya akan menjadi 1 file wav yang kurang tepat untuk processing audio selanjutnya
Current Track : Untuk current track perlu dirender per track. Misalkan yang dipilih backing vocal maka hanya backing vocal yang dirender.

Catatan : Vocaloid masih belum support render ke MP3 atau format audio selain wav. Jadi kita butuh 3rd party software untuk mengconvert ke format selain wav.

Animasi
Untuk membuat suatu animasi yang memakai suara Vocaloid, kita dapat menggunakan aplikasi bernama Miku Miku Dance seperti tampilan dibawah ini


Anggota Kelompok:
Axel Aryobowo
M. Fadil Fidrian
M. Wildan Avianto
Nalom Maruli Tua
Rizki Arima
2IA10


Sabtu, 06 Juni 2015

Harapan...


Harapan atau asa adalah bentuk dari kepercayaan akan sesuatu yang diinginkan akan didapatkan atau sebuah kejadian akan berbuah kebaikan di masa yang akan datang. Setiap manusia selalu mempunyai harapan karena manusia akan mengalami berbagai kejadian hidup yang membuat manusia mempunyai harapan terhadap kejadian kejadian tersebut. Dan setiap manusia dapat membuat harapan tersebut menjadi kenyataan jika seseorang berdoa sekhusuk-khusuknya dan berusaha semaksimal mungkin tanpa mengenal lelah.

Harapan seseorang berbeda-beda tergantung apa yang sedang dihadapinya. Pertama, seorang mahasiswa mempunyai harapan agar bisa lulus dengan predikat cum laude, ia pun rajin belajar mulai dari semester awal hingga sidang skripsi untuk mewujudkannya. Pada kasus lain, seorang pegawai berharap agar suatu hari ia dapat promosi jabatan, ia pun kerja keras untuk mendapatkannya dengan cara datang di tempatnya kerja selalu tepat waktu dan membuat terobosan-terobosan untuk memajukan institusi tempatnya kerja. Orang yang sudah terkena masalah berat pun mempunyai harapan. Contoh, seseorang yang telah tersandung kasus pengedaran narkoba mempunyai harapan agar nama baiknya bisa kembali pulih dengan cara membuat karya karya yang dapat menarik perhatian orang. Seseorang pun dapat mempunyai harapan setelah orang tersebut meninggal. Contoh, seseorang menuliskan wasiat agar dikuburkan di pemakaman X didekat keluarga yang telah mendahuluinya. 

Dapat disimpulkan bahwa apapun kondisi seorang manusia, manusia selalu mempunyai harapan harapan yang harus tercapai. Jika manusia tidak mempunyai harapan, hati nuraninya dianggap telah mati.

Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Harapan

Rabu, 03 Juni 2015

Fobia Pada Diri Manusia


Fobia adalah rasa ketakutan yang berlebihan terhadap suatu hal atau fenomena. Mungkin kita memiliki fobia fobia tertentu yang mungkin dapat menghambat hidup kita. Seseorang mungkin saja dapat memiliki suatu fobia jika sudah memiliki objek yang ditakutinya lalu selalu berhadapan dengan objek tersebut sehingga tidak dapat menahan fobia. Ketakutan tersebut dapat berasal dari pengalaman buruk terhadap fobia tersebut, merasa jijik dengan objek fobia, dsb.

Terdapat berbagai macam fobia diantaranya: 
1. Social phobia, yaitu takut bersosialisasi dengan orang lain. Penderita fobia ini memiliki ketakutan fisiknya dihina orang lain, tidak percaya diri ketika menghadapi orang lain, dan orang menilai buruk segala sikapnya. Mungkin saja penderita fobia ini memiliki pengalaman buruk ketika bersosialisasi dengan orang lain seperti dibully dan pengalaman buruk lainnya.
2. Arachnophobia, adalah ketakutan akan laba-laba. Penderita fobia ini akan merasa geli bahkan mengalami histeris yang berlebihan ketika ada laba-laba didekatnya bahkan menyentuh tubuhnya. Penderita fobia ini biasanya memiliki stigma yang berlebihan akan rasa jijik atau takut terkena bisa dari jenis laba-laba tertentu (contohnya tarantula).
3. Neophobia, adalah ketakutan terhadap segala hal baru. Penderita fobia ini biasanya berasal dari suku terasing yang memegang prinsip tidak mau menerima hal baru dari dunia luar atau seseorang dari generasi terdahulu yang kukuh mempertahankan benda dan budaya yang sudah lama.
4. Triskaidekaphobia, adalah ketakutan terhadap angka 13. Penderita fobia ini adalah seseorang yang terlalu mempercayai mitos angka 13 dan segala hal yang berkaitan dengan 13 adalah suatu kesialan. 
5. Claustrophobia, adalah ketakutan akan ruangan sempit. Seseorang yang mengalami fobia ini akan mengalami kepanikan luar biasa, berkeringat dingin dan gugup ketika berada pada ruangan sempit. Penderita fobia ini biasanya pernah megalami hal buruk dengan ruangan sempit seperti terjebak dalam lift dengan waktu yang lama, terjebak dalam wc umum, dsb.
6. Emetophobia, adalah ketakutan mual dan muntah. Penderita fobia ini merasakan jijik yang berlebihan ketika melihat atau mendengar suara mual atau muntah sehingga otak dari penderita akan mendoktrin penderita untuk mual atau muntah.
7. Arithmophobia, adalah ketakutan terhadap angka. Biasanya penderita mempunyai daya nalar berfikir matematis yang kurang dan selalu mendapat nilai jelek pada pelajaran yang menghitung angka sehingga selalu takut dengan angka.

Fobia-fobia tersebut sebenarnya dapat disembuhkan dengan cara beradaptasi dengan fobia-fobia tersebut dan kita harus mendoktrin pikiran kita bahwa fobia tersebut adalah hal yang biasa saja.

Referensi:
http://id.m.wikipedia.org/wiki/Fobia

Minggu, 26 April 2015

Pandangan Hidup Saya


Setiap insan mempunyai pandangan dan tujuan hidup. Pandangan hidup adalah pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, dan petunjuk hidup di dunia. Pandangan hidup terdiri dari 3 macam yaitu pandangan hidup yang berasal dari agama yang mutlak keberadaannya, pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan norma yang berlaku pada sebuah negara, dan pandangan hidup yang berdasarkan renungan. Pandangan hidup dari seseorang akan mempengaruhi tujuan hidup dari orang tersebut apakah ke jalan yang baik atau jalan yang buruk.

Bagi saya pribadi, saya mempunyai tujuan hidup dalam menentukan jalan hidup saya. Pada saat kanak-kanak, saya sudah mulai menentukan tujuan hidup saya yaitu ingin menjadi dokter. Saat itu saya tertarik untuk menjadi dokter karena sering mengamati dokter pada saat saya sakit dan ingin bisa menyembuhkan orang-orang yang sakit. Seiring berjalannya waktu, saya merasa tidak cocok menjadi dokter dan mengubah tujuan hidup saya. Kemudian saya tertarik untuk menjadi arsitek atau menjadi seorang insinyur teknik sipil, karena saya sering mengamati betapa hebatnya seorang arsitek merancang rumah dan seorang insinyur teknik sipil dalam menentukan konstruksi bangunan. Saat saya SMA, saya mempunyai tujuan hidup "tandingan" yaitu seorang ahli dalam informatika karena saya ingin membuat suatu program yang dapat bermanfaat bagi banyak umat manusia, Saya ingin dengan ilmu informatika yang dimiliki, saya bisa meraih sukses seperti Bill Gates sang penemu Microsoft. Saya juga mempunyai tujuan hidup agar bisa lulus dari universitas dengan predikat Cum Laude. Lalu saya ingin agar saya mempunyai pekerjaan yang baik dan halal, kemudian setelah berkeluarga mempunyai keluarga yang baik, dan membuat orang tua saya bangga dengan kesuksesan dari jerih payah saya sendiri.

Referensi:
http://thejoker-indra.blogspot.com/2013/05/pengertian-pandangan-hidup.html

Ironi Keadilan Masa Kini



Berbicara soal keadilan alangkah baiknya kita mengetahui apa itu keadilan. Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai suatu hal baik menyangkut benda atau orang. Al Qur'an telah menjelaskan untuk berperilaku adil dalam Surah Al An'am ayat 152 yang artinya "Dan apabila kamu berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil kendatipun dia adalah kerabat(mu)". John Rawls seorang filsuf Amerika Serikat menyatakan "Keadilan adalah kelebihan (virtue) pertama dari institusi sosial, sebagaimana halnya kebenaran pada sistem pemikiran". Dewasa ini, keadilan seolah hanya milik kalangan tertentu yang mempunyai harta melimpah dan kekuasaan yang tinggi. Lalu bagaimanakah dengan mereka yang berasal dari kalangan menengah ke bawah dan tidak berdaya?. 

Banyak kasus yang menunjukkan bahwa keadilan adalah sesuatu yang "mahal". Sebagai contoh, baru-baru ini nenek Asyani(63) dari Situbondo, Jawa Timur dihukum 1 tahun penjara dengan masa percobaan 15 bulan karena tuduhan pencurian kayu jati milik Perhutani. Dalam penyidikan kasus ini terdapat kecacatan yaitu petugas intelijen Polsek Jatibening lupa mencatat jumlah kayu yang diamankan. Selain itu, kayu jati tersebut diambil tanpa ada surat penyitaan atau dokumen lainnya. Pada kasus lain, seorang siswa SMK  berusia 15 tahun di Palu, Sulawesi Tengah dijerat pasal 362 KUHP dengan ancaman maksimal 5 tahun penjara karena mencuri sandal jepit milik seorang polisi yang harganya hanya 30 ribu. Ironisnya, ia mendapatkan tekanan dan penganiayaan oleh seorang anggota polisi agar mau mengaku sebagai pelaku pencurian sandal jepit.

Lalu bagaimana yang terjadi dengan kalangan menengah ke atas? Banyak diantara mereka yang mendapat perlakuan khusus. Contoh, terpidana korupsi Artalyta Suryani ditahan di sebuah ruang tahanan bertaraf mewah. Ruang tahanan tersebut dilengkapi dengan TV plasma, kulkas, AC, dan ruang tamu. Bertolak belakang dengan ruang tahanan di sekitarnya yang sangat sempit dan sumpek. Pada contoh lain, seorang anak menteri yang menabrak kendaraan di depannya hingga orang yang berada pada kendaraan tersebut meninggal, kasusnya memang diperiksa tim penyidik akan tetapi hilang begitu saja. Kasus-kasus tersebut menunjukkan betapa bobroknya keadilan pada saat ini. Kita berharap agar mereka dari kalangan menengah ke bawah diperlakukan seadil-adilnya dan tidak tumpul ke atas tetapi tajam ke bawah. Saya berpesan agar kita mewujudkannya dengan berperilaku adil terhadap lingkungan kita tanpa memandang apakah seseorang berasal dari lingkungan menengah ke bawah atau dari lingkungan menengah ke atas.

Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Keadilan

Minggu, 29 Maret 2015

Dampak Positif dan Negatif IPTEK terhadap budaya

Kehadiran IPTEK sangat mempengaruhi perkembangan budaya di dunia. Dengan adanya IPTEK inilah budaya tersebut dapat menjadi baik atau menjadi buruk. Berikut ini segi positif dan negatif IPTEK terhadap budaya.

Segi positif IPTEK terhadap nilai budaya
1.Meningkatnya kesejahteraan masyarakat
Masyarakat memanfaatkan iptek untuk keperluan bisnis mereka. Iptek ini membuat kepentingan bisnis semain cepat sehingga kesejahteraan meningkat.
2.Terpenuhi kebutuhan hidup manusia
Dengan adanya iptek, kebutuhan hidup dapat tercapai. Sebagai contoh dalam jual beli online, kita dapat membeli suatu barang tanpa harus bayar ke tokonya langsung dan dalam pembayarannya tidak harus bertatap muka dengan penjual.
3.Berkembangnya pemikiran rasional
Segala informasi yang ada di dunia ada berkat perkembangan iptek, sehingga membuat pemikiran rasional dari seseorang dapat berkembang.
4.Memudahkan dalam berinteraksi sosial dan berkomunikasi
Dewasa ini terdapat berbagai sosial media seperti Facebook,Twitter,Instagram,Path dan messenger seperti BBM,Line,Whatsapp yang dapat memudahkan antar individu untuk berinteraksi dan berkomunikasi tanpa harus bertatap muka.

Segi negatif IPTEK terhadap nilai budaya
1.Adanya perubahan tata nilai kehidupan masyarakat
Sebagai contoh, di Indonesia yang tata cara berpakaiannya sopan sekarang banyak mencontoh barat yang tata cara berpakaiannya cenderung minim.
2.Global warming
Pengalihan kinerja manusia ke mesin menyebabkan polusi udara sehingga memperparah pemanasan global.
3.Adanya kekhawatiran terhadap senjata kimia dan nuklir
Dengan adanya teknologi, manusia dapat menciptakan senjata dari kimia dan nuklir, tetapi dalam prakteknya banyak negara maju yang menyalahgunakan senjata ini untuk kepentingan negara mereka.
4.Meningkatnya kenakalan remaja dan kriminalitas.
Dengan adanya iptek, informasi bisa diperoleh dari manapun dan kapanpun. Akan tetapi karena bebasnya informasi tersebut, remaja dapat mengakses konten yang berbau kekerasan dan kriminalitas sehingga jiwa remaja yang labil pun mempraktekkannya.

Referensi:
https://satriagembul.wordpress.com/2014/02/12/pengaruh-iptek-terhadap-perkembangan-budaya-indonesia/
https://syafroafni.wordpress.com/2013/05/14/dampak-positif-dan-negatif-terhadap-perkembangan-budaya-perbedaan-kebudayaan-dan-peradaban-konsep-nilai-dan-sistem-nilai-budaya/

Hubungan Antara Manusia dengan Budaya

Manusia adalah makhluk Tuhan yang diciptakan paling sempurna dibandingkan makhluk Tuhan lainnya. Sebagai makhluk yang sempurna, manusia tentu memiliki budaya yang berkembang pada setiap insan dan setiap kelompok manusia. Budaya berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi, dan akal manusia. Budaya memiliki pengertian suatu cara hidup yang berkembang, dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang, dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari beberapa unsur, yaitu agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Menurut Andreas Eppink, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial, norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan pengertian nilai sosial, norma sosial, ilmu pengetahuan serta struktur sosial, religius, dll. Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat. Menurut Selo Soemardjan, dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.

Budaya pada setiap manusia ini berbeda ditinjau dari daerahnya. Sebagai contoh di wilayah pedesaan terdapat budaya gotong royong baik dalam membersihkan lingkungan maupun dalam membangun rumah. Sedangkan pada wilayah perkotaan, gotong royong ini berkurang bahkan hampir punah. Hal ini dipengaruhi oleh gaya hidup masyarakat perkotaan yang cenderung individualisme. Dalam cakupan yang lebih luas terdapat perbedaan budaya antara barat dan timur. Dari segi musik contohnya di Indonesia kita mengenal genre musik dangdut, keroncong, dsb. Sedangkan di barat terdapat genre musik hiphop, rap, jazz, dsb. Dari segi budaya bahasa terdapat beberapa negara yang tetap mempertahankan bahasanya dan tidak mau berkomunikasi memakai bahasa lain. Seperti yang terjadi di Perancis dan Jepang, mereka tidak akan mau berkomunikasi dengan seseorang yang berbicara dengan bahasa Inggris.

Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya